Bupati Kayong Utara Romi Wijaya: RPJMD 2025–2029 Harus Ilmiah, Tepat Waktu, dan Realistis

Caption Foto: Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, memimpin Ekspose Rancangan Akhir RPJMD 2025–2029 di Ruang Rapat Bupati, Kamis (22/05/2025). Dok. HO/Faktakalbar.id
Caption Foto: Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, memimpin Ekspose Rancangan Akhir RPJMD 2025–2029 di Ruang Rapat Bupati, Kamis (22/05/2025). Dok. HO/Faktakalbar.id

Faktakalbar.id, KAYONG UTARA – Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, menegaskan bahwa penyusunan RPJMD 2025–2029 harus dilakukan secara ilmiah, tepat waktu, dan realistis.

Hal itu disampaikan saat kegiatan Ekspose Rancangan Akhir RPJMD yang digelar di Ruang Rapat Bupati, Kamis (22/05/2025).

Menurut Romi, RPJMD adalah dokumen strategis yang menerjemahkan visi dan misi kepala daerah terpilih ke dalam program teknokratis.

Baca juga: 

“Visi misi saat Pilkada adalah dokumen politik. Setelah terpilih, harus diterjemahkan ke dalam RPJMD. Alhamdulillah, visi misi Romi-Amru sudah selaras,” ujarnya.

Ia menggarisbawahi bahwa penyusunan RPJMD tidak boleh sembarangan karena harus mengubah bahasa politik kampanye menjadi teknis pemerintahan.

Untuk itu, setiap kegiatan wajib dilengkapi dengan Term of Reference (TOR) atau Kerangka Acuan Kerja (KAK) agar bisa dipertanggungjawabkan secara akurat.

Romi juga menekankan pentingnya metodologi dalam menetapkan target indikator pembangunan.

“Jika indeks kesalehan sosial ditargetkan naik, harus dijelaskan pendekatannya. Begitu juga usia harapan hidup, semua harus berbasis faktor yang bisa diukur,” tegasnya.

Ia mengingatkan tim penyusun agar memperhatikan kemampuan fiskal daerah.

“Jangan mengajukan anggaran Rp2 triliun jika kapasitas APBD kita hanya Rp900 miliar. Harus realistis dan berbasis data,” tambahnya.

Menutup arahannya, Romi mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengawal penuh proses RPJMD.

“Jika tidak dikawal, kerja keras kita sia-sia. RPJMD adalah wujud visi besar Romi-Amru dalam membangun tata kelola pemerintahan yang efektif dan berkelanjutan,” pungkasnya. (amb)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id

advertisements