Polri Cek Kesehatan Personel Pengamanan Pilkada

FAKTAGRUP – Polri mewajibkan personel yang bertugas dalam pengamanan Pilkada 2024 diperiksa kesehatannya. Tak hanya itu, pemeriksaan kesamaptaan dan psikologi juga akan dilakukan terhadap para anggota kepolisian.

“Saya wajibkan Karo SDM bekerja sama dengan Kabiddokkes (Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan) untuk melakukan pemeriksaan kesehatan,” jelas Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangan dikutip pada Selasa (1/10/2024).

Bagi personel yang lolos pemeriksaan kesehatan, lanjut Dedi, akan diberikan rekomendasi boleh terlibat langsung di dalam seluruh rangkaian pengamanan Pilkada, khususnya pada saat pendistribusian logistik pemilu ke TPS.

“Termasuk juga pada saat pencoblosan sampai dengan penghitungan dan penggeseran hasil penghitungan,” ujarnya.

Dedi menjelaskan, langkah ini diperlukan untuk mencegah serta menekan potensi personel Polri jatuh sakit atau meninggal dunia. Dia meminta seluruh personel yang bertugas dipastikan dalam kondisi prima dan mampu melaksanakan pengamanan.

“Jadi kondisi (personel) harus betul-betul sehat. Kita memitigasi jangan sampai terjadi fatalitas seperti pemilu sebelumnya. Kami harus yakinkan kondisi seluruh anggota yang terlibat langsung kesehatannya, kesamaptaannya dan psikologinya dalam kondisi baik,” terangnya.

Dedi mengungkapkan, berkaca dari pengamanan Pilpres serta Pileg, para personel Polri khususnya yang bertugas di lapangan bersemangat dan berjibaku menjalankan tugas meski harus melintasi medan dengan berbagai tantangan.

“Oleh sebab itu semangat para personel perlu diimbangi kondisi prima,” ucapnya.

Mantan Kadiv Humas Polri ini juga menerangkan, soal skenario pelibatan siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) dalam pengamanan kantor-kantor polisi saat rangkaian kegiatan Pilkada berlangsung. Namun, hal tersebut dilakukan jika benar-benar diperlukan.

“Saya sudah perintahkan juga seluruh siswa yang ada di SPN, nanti apabila situasi dibutuhkan perkuatan untuk menjaga kesatuan baik tingkat polres, tingkat polda, itu bisa dilibatkan. Ibaratnya ini latihan kerjanya, jadi khusus fokus pada pengamanan di mako,” tukasnya.