Kalbar Darurat Mafia Tambang

Berkomitmen Jalin Persahabatan dengan Lawan, Masoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran

Dua warga Iran menunjukan tinta di jarinya usai malakukan Pemilu Presiden di Gedung Diplomatik Iran, Jakarta, Jumat (28/6/2024). Foto : Istimewa

FAKTA KALBAR – Presiden Iran terpilih Masoud Pezeshkian, yang memenangi pemilihan presiden putaran kedua, menyatakan bahwa ia siap untuk mengulurkan tangan untuk menggandeng lawan-lawannya, menyebut mereka “saudara.”

“Saya akan mengulurkan tangan persahabatan kepada mereka semua dan akan melibatkan semua orang dalam membangun negara. Lawan-lawan saya adalah saudara-saudara saya,” kata Pezeshkian, yang juga mantan Menteri Kesehatan itu, seperti dikutip Nour News dan dilansir Sputnik, Sabtu 6 Juli 2024.

Sebelumnya, juru bicara komite pemilu Iran Mohsen Eslami mengatakan Pezeshkian meraih suara 16.384.403 dan memenangi pemilihan presiden negara tersebut.

Pezeshkian seperti dilaporkan Anadolu, mengalahkan Saeed Jalili dari Partai Konservatif yang tertinggal dengan 13.538.179 suara pada putaran kedua yang menghasilkan jumlah pemilih yang relatif lebih tinggi.

Pemungutan suara dibuka pada Jumat pukul 8 pagi waktu setempat di seluruh negeri dan pemungutan suara diperpanjang tiga kali sebelum mencapai puncaknya pada tengah malam dengan lebih dari 30 juta orang memberikan suara.

Jumlah pemilih pada pemilu putaran kedua tercatat lebih dari 50 persen dari total penduduk, jauh lebih tinggi dibandingkan jumlah pemilih pada putaran pertama sebesar 40 persen dan jumlah pemilih pada pemilu presiden 2021 sebesar 48,8 persen.

Menurut data resmi, sekitar 61 juta warga Iran berhak memilih dalam pemilu selain sekitar 10 juta warga Iran yang tinggal di luar negeri.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News FaktaKalbar.id