Faktakalbar.id, LIFESTYLE – Pernahkah Anda merasakan perut tiba-tiba melilit, kandung kemih terasa penuh, atau bahkan sedikit mual beberapa saat sebelum melakukan presentasi penting, wawancara kerja, atau bahkan kencan pertama? Jika iya, Anda tidak sendirian.
Reaksi fisik ini bukanlah imajinasi, melainkan sebuah respons biologis yang sangat normal dan primitif.
Sensasi tidak nyaman tersebut adalah wujud nyata dari koneksi kuat antara otak dan sistem pencernaan Anda.
Baca Juga: 3 Alasan Ilmiah Mengapa Menatap Laptop Terlalu Lama Bisa Memicu Mual
Mari kita bedah alasan ilmiah mengapa tubuh kita bereaksi sedemikian rupa saat merasa gugup atau cemas.
Pemicu Utama: Respon “Lawan atau Lari” (Fight-or-Flight)
Akar dari semua gejala ini adalah mekanisme pertahanan kuno yang disebut respon “lawan atau lari”.
Di zaman prasejarah, respon ini sangat penting untuk bertahan hidup saat nenek moyang kita berhadapan dengan ancaman nyata, seperti hewan buas.
Saat otak mendeteksi sebuah “ancaman”, ia akan membanjiri tubuh dengan hormon stres seperti adrenalin dan kortisol.
Masalahnya, otak modern kita tidak bisa membedakan antara ancaman singa dan ancaman presentasi di depan atasan.
Bagi otak, keduanya adalah situasi stres yang mengaktifkan sistem pertahanan yang sama.
1. Alasan Perut Terasa Mulas dan Mual: Koneksi Otak-Usus
Saat mode “lawan atau lari” aktif, tubuh secara cerdas mengalihkan sumber dayanya.
Aliran darah dan energi yang tadinya difokuskan pada sistem pencernaan akan dialihkan secara drastis ke otot-otot besar di lengan dan kaki agar Anda siap untuk berlari atau berkelahi.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















