Tongkang Bauksit Terdampar di Perairan Senayang: Laut Rusak, Nelayan Terdampak, Perusahaan Bungkam

"Bangkai kapal tongkang berwarna oranye dan abu-abu, BG Bukit Emas 2312, terlihat sebagian tenggelam dan kandas di perairan laut yang tenang dengan langit mendung."
Tongkang BG Bukit Emas 2312, diduga milik PT Pelayaran Ari Duta Bahari, Pontianak, terlihat masih kandas di perairan Pulau Beringin, Desa Laboh, Senayang, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau. (Dok. Ist)

Faktakalbar.id, NASIONAL – Sebuah tongkang bermuatan bauksit dengan identitas Bukit Emas 2312SC47-5J diduga milik perusahaan asal Pontianak PT Pelayaran Ari Duta Bahari ditemukan hanyut tanpa awak di perairan sekitar Desa Laboh, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga,Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.

Tongkang ini diduga terlepas dari kapal induknya akibat terjangan gelombang laut yang tinggi. Penemuan tongkang yang kini ditambatkan di Desa Beringin ini telah dikonfirmasi oleh Kanit Reskrim Polsek Senayang, Brigpol Febriyan.

Ia membenarkan adanya penemuan oleh warga Desa Laboh, namun hingga kini, “Sampai sekarang belum ada perusahaan yang melapor sebagai pemilik,” jelasnya.

Namun, insiden ini ternyata bukan sekadar kasus tongkang hanyut biasa. Kehadiran tongkang ini telah membawa dampak serius dan mematikan bagi kehidupan masyarakat Desa Laboh, yang mayoritas menggantungkan hidup dari hasil laut.

Baca Juga: BNPB Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca di Riau untuk Antisipasi Karhutla

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id