Faktakalbar.id, SANGGAU – Sebuah rumah kosong milik almarhum A yang terletak di Jalan Lintas Malindo, Dusun Entinuh, Desa Engkahan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, terbakar pada Kamis (3/7) sekitar pukul 18.00 WIB.
Polisi menduga kebakaran ini sengaja dipicu oleh orang tak dikenal (OTK).
Kebakaran pertama kali diketahui oleh Adi, anak dari saksi bernama Endang.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Hanguskan Satu Rumah Tinggal di Jalan Sungai Keran, Bengkayang
Saat melintas di depan rumah, Adi melihat api berkobar dari arah dapur.
Ia langsung memberitahu ibunya, lalu bersama warga sekitar mereka berupaya memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Beberapa saat sebelum kejadian, saksi lain bernama Eka mencium bau bensin dari sekitar rumah.
“Saya kira hanya bau biasa, jadi saya lanjutkan pekerjaan. Ternyata tak lama kemudian api sudah besar,” kata Eka kepada petugas di lokasi.
Saksi lain, Indah, mengungkapkan bahwa ia mendengar suara langkah kaki tergesa-gesa di bagian belakang rumah ketika warga sedang memadamkan api.
Ia juga melihat cahaya senter yang menjauh ke arah kebun di belakang rumah. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa pelaku segera melarikan diri usai membakar rumah kosong tersebut.
Kapolsek Sekayam, Iptu Junaifi, membenarkan adanya kebakaran ini.
Ia mengatakan pihaknya langsung menurunkan personel untuk melakukan pengecekan dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.
“Kami sedang mendalami dugaan unsur kesengajaan dalam kebakaran ini,” ujar Junaifi, Kamis malam.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini karena rumah dalam keadaan kosong.
Baca Juga: Korsleting Listrik Picu Kebakaran Rumah di Sosok, Kerugian Capai Rp250 Juta
Namun, kebakaran menyebabkan kerusakan pada bagian dapur dan gorden kamar depan, dengan estimasi kerugian sekitar Rp500 ribu.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.10 WIB setelah warga berusaha selama sekitar 10 menit.
Usai pemadaman, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi hingga malam hari.
“Proses identifikasi di lokasi telah selesai dilaksanakan. Situasi terkendali,” jelas Iptu Junaifi.
Ia juga mengimbau masyarakat agar segera melaporkan apabila melihat aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar mereka.
“Peran aktif masyarakat sangat penting. Kami berharap warga tetap tenang dan percaya proses penyelidikan ini kepada pihak kepolisian,” tambahnya.
Polsek Sekayam masih terus menyelidiki kasus dugaan pembakaran rumah kosong tersebut.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya menjaga keamanan di lingkungan, khususnya di wilayah permukiman yang tidak berpenghuni.
Baca Juga: Empat Kios di Sungai Rengas Hangus Terbakar, Polisi Masih Selidiki Sebab Pasti Kebakaran
(Ariya)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id