Wali Kota Pontianak periode 2018 – 2023 tersebut juga menyebutkan bahwa drainase yang ada di Kota Pontianak sebenarnya berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya. Namun, beberapa titik tidak optimal yang disebabkan beberapa faktor.
“Drainase ini berfungsi tapi tidak optimal, karena ada penyempitan, ada gangguan tiang atau balok jembatan, ada kabel-kabel lilitan, sampah, dan endapan. Itu yang menghambat dan harus ada usaha normalisasi kedepannya,” tuturnya.
Melalui diskusi yang dilaksanakan ini, dirinya mengharapkan semoga akan muncul inovasi-inovasi dalam penanganan banjir di Kota Pontianak untuk kedepannya.
“Mudah-mudahan diskusi ini bisa menambahkan inovasi-inovasi dalam penanganan banjir di Kota Pontianak kedepannya,” ucapnya. (mro)