Faktakalbar.id, LIFESTYLE – “Makan tanpa sambal bagai sayur kurang garam.” Pepatah ini rasanya sangat pas menggambarkan lidah masyarakat Indonesia.
Bagi sebagian besar orang, rasa pedas adalah penambah nafsu makan yang wajib ada di meja makan.
Namun, sering kali cabai dituduh sebagai biang kerok sakit perut atau masalah pencernaan.
Padahal, jika dikonsumsi dalam batas wajar, buah (yang sering dianggap sayur) ini menyimpan segudang manfaat kesehatan yang mengejutkan.
Baca Juga: Hilang Dua Hari, Pedagang Sayur di Bengkayang Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Akasia
Rasa pedas pada cabai berasal dari senyawa aktif bernama capsaicin.
Senyawa inilah, beserta kandungan vitamin yang tinggi, yang membuat cabai menjadi salah satu bumbu dapur paling menyehatkan.
Berikut adalah khasiat tersembunyi di balik sensasi pedas cabai yang perlu Anda ketahui.
1. Juara Vitamin C (Lebih Tinggi dari Jeruk)
Ini adalah fakta yang sering terabaikan.
Cabai, terutama cabai rawit hijau, memiliki kandungan Vitamin C yang sangat tinggi bahkan lebih tinggi daripada buah jeruk.
Vitamin C adalah antioksidan penting yang berfungsi memperkuat sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan kulit, dan mempercepat penyembuhan luka.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Kabar baik bagi pencinta pedas yang sedang diet.
Senyawa capsaicin dalam cabai memiliki efek termogenik, yaitu kemampuan untuk meningkatkan suhu tubuh dan mempercepat metabolisme.
Proses ini membantu tubuh membakar kalori lebih efisien.
Selain itu, rasa pedas sering kali membantu menekan keinginan untuk makan makanan manis atau berlemak secara berlebihan.
3. Meredakan Rasa Sakit Alamiah
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















