Faktakalbar.id, LIFESTYLE – Rutin terpapar mikroplastik bisa membahayakan kesehatan jantung, tepatnya mempercepat pembentukan aterosklerosis, menurut riset dari University of California, Riverside (UCR) di Amerika Serikat. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Environment International.
Kondisi tersebut membuat pembuluh darah menyempit dan bisa meningkatkan risiko serangan jantung serta strok.
Menariknya, dampak parah tersebut saat ini hanya terlihat pada subjek tikus jantan dalam penelitian ini.
“Temuan kami sejalan dengan pola yang lebih luas yang terlihat dalam penelitian kardiovaskular, yang mana laki-laki dan perempuan sering kali merespons secara berbeda,” kata peneliti utama Changcheng Zhou, seorang profesor ilmu biomedis di Fakultas Kedokteran Universitas UCR, dilansir dari laman resmi UCR, Sabtu (22/11/2025).
Zhou melanjutkan, meskipun mekanisme pastinya belum diketahui, faktor-faktor seperti kromosom seks dan hormon, terutama efek perlindungan estrogen, mungkin berperan dalam hal tersebut.
Baca Juga: Kulit Gatal dan Meradang? Waspada 5 Penyebab Utama Dermatitis Ini
Mikroplastik dan Jantung: Peningkatan Plak Arteri
Mikroplastik adalah plastik dengan ukuran sangat kecil (kurang dari lima milimeter) yang kini ditemukan di mana-mana, termasuk dalam tubuh manusia.
Zhou dan timnya menggunakan tikus LDLR-deficient, yang sering dipakai untuk meneliti aterosklerosis. Tikus jantan dan betina diberi mikroplastik setiap hari selama sembilan minggu.
Dosis yang diberikan (10 miligram per kilogram berat badan) setara dengan paparan realistis dari makanan dan air yang terkontaminasi pada manusia.
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan plak yang sangat besar pada tikus jantan:
-
Plak di bagian aortic root meningkat 63 persen.
-
Plak di brachiocephalic artery meningkat 624 persen.
Sementara itu, tikus betina tidak menunjukkan peningkatan aterosklerosis yang berarti. Mikroplastik juga tidak menyebabkan kenaikan berat badan atau kolesterol.
Hal ini berarti kerusakan pembuluh darah ini tidak disebabkan faktor risiko tradisional seperti obesitas atau kolesterol tinggi.
Baca Juga: Terapi Jiwa Paling Murah: Ini 5 Alasan Kenapa Berkebun Bikin Hidup Lebih Bahagia
Kerusakan Sel Endotel Pemicu Aterosklerosis Mikroplastik
Tim riset melihat aktivitas gen lewat teknologi single-cell RNA sequencing. Mereka menemukan bahwa mikroplastik mengubah berbagai jenis sel yang terlibat dalam aterosklerosis.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















