Update Gempa Sarmi: Tak Ada Korban Jiwa, Fokus Pemerintah Kini Penuhi Kebutuhan Dasar Pengungsi

Tim Reaksi Cepat BNPB bersama BPBD Kabupaten Sarmi melakukan kaji cepat terkait kerusakan bangunan ibadah pascagempabumi M 6.6 di Kabupaten Sarmi, Papua, Minggu (19/10/2025).
Tim Reaksi Cepat BNPB bersama BPBD Kabupaten Sarmi melakukan kaji cepat terkait kerusakan bangunan ibadah pascagempabumi M 6.6 di Kabupaten Sarmi, Papua, Minggu (19/10/2025). Foto: HO/Faktakalbar.id

Faktakalbar.id, SARMI – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus mempercepat pengiriman dukungan logistik dan peralatan bagi warga terdampak gempa bumi Magnitudo 6,6 di Kabupaten Sarmi, Papua.

Bantuan senilai ratusan juta rupiah ini dikirim di tengah kondisi wilayah yang masih diguncang gempa susulan.

Baca Juga: Gempa M6,6 Luluh Lantakkan Sarmi, Puluhan Rumah Hancur dan Warga Mengungsi

Melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) yang telah berada di lokasi, BNPB mendampingi BPBD Kabupaten Sarmi dalam memastikan penanganan darurat berjalan optimal.

Bantuan awal senilai Rp325 juta telah disalurkan, meliputi kebutuhan mendesak seperti:

  • 100 paket sembako
  • 100 lembar selimut
  • 1 unit tenda pengungsi dan 50 unit tenda keluarga
  • Kasur lipat, matras, dan velbed

Pengiriman gelombang kedua yang memuat tambahan logistik, obat-obatan, perahu karet, dan mesin tempel telah diberangkatkan pada Minggu (19/10) malam dan dijadwalkan tiba di lokasi hari ini, Senin (20/10).

Sementara itu, BMKG melaporkan bahwa gempa utama yang dipicu aktivitas sesar Anjak Mamberamo telah diikuti oleh dua gempa susulan signifikan pada hari Minggu, masing-masing berkekuatan Magnitudo 5,1 dan 4,5.

Baca Juga: Gempa M6,6 Guncang Sarmi Papua, Puluhan Rumah dan Sejumlah Bangunan Publik Rusak

Meski tidak menimbulkan dampak kerusakan tambahan, warga diimbau untuk tetap waspada.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id