Faktakalbar.id, NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan telah terjadi 25 kejadian bencana di seluruh Indonesia dalam 24 jam terakhir.
Bencana yang menonjol meliputi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menelan korban jiwa di Kalimantan Barat serta banjir bandang mematikan di Sumatera Selatan.
Baca Juga: Angin Kencang Hantam Pelindo Pontianak, Kontainer Berhamburan
Berdasarkan data yang dihimpun dari 23 September hingga 24 September 2025 pukul 07.00 WIB, sebanyak 20 dari 25 kejadian tersebut dikategorikan berdampak signifikan.
Tim gabungan dari BNPB, BPBD, TNI/Polri, dan relawan terus melakukan penanganan darurat di berbagai lokasi terdampak.
Bencana Hidrometeorologi Basah Dominasi Kejadian
Banjir dilaporkan merendam 52 rumah di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, dan berdampak pada 156 jiwa, meski saat ini sebagian wilayah telah surut.
Bencana paling mematikan terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan, di mana banjir bandang pada Selasa (23/9) dini hari menyebabkan tiga jiwa meninggal dunia terseret arus dan 14 rumah rusak berat.
Sementara itu, di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, tim penyelamat masih terus mencari tujuh orang yang dinyatakan hilang akibat tanah longsor di wilayah tambang bawah tanah PT Freeport pada 8 September lalu.
Karhutla dan Kekeringan Masih Meluas
Kebakaran hutan dan lahan masih menjadi perhatian utama. Di Kalimantan Barat, total lahan terbakar sejak awal tahun mencapai 19.267,90 hektare dan telah mengakibatkan dua korban jiwa.
Pantauan satelit per 23 September mendeteksi 2.766 titik panas di provinsi tersebut. Di Sumatera Selatan, luas lahan terbakar tercatat 2.935,84 hektare.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















