BNPB Catat Sejumlah Bencana di Indonesia pada 15 Agustus 2025

Rumah warga di Kecamatan Tungkal Ilir, Jambi, rusak diterjang angin kencang pada 12 Agustus 2025. (Dok. HO/faktakalbar.jpg)
Rumah warga di Kecamatan Tungkal Ilir, Jambi, rusak diterjang angin kencang pada 12 Agustus 2025. (Dok. HO/faktakalbar.jpg)

Faktakalbar.id, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah kejadian bencana dan penanganannya hingga Jumat (15/8/2025) pukul 07.00 WIB.

Baca Juga: Kepala BNPB Pastikan Karhutla di Indonesia Terkendali

Peristiwa yang terjadi meliputi hujan deras disertai angin kencang di Jambi, kekeringan di Jember, gelombang tinggi di Buru Selatan, dan kebakaran hutan di Sumatera Barat.

Di Jambi, hujan deras disertai angin kencang dan butiran es melanda Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Selasa (12/8) pukul 15.45 WIB.

Sebanyak 48 kepala keluarga atau 165 jiwa terdampak. Data awal mencatat 15 rumah rusak berat, 13 rumah rusak sedang, dan 27 rumah rusak ringan.

Tidak ada korban jiwa. BPBD bersama perangkat kelurahan, TNI, Polri, Tagana, dan masyarakat membersihkan puing serta memasang bangunan darurat.

Di Jember, kekeringan melanda Dusun Bunder, Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari, pada Kamis (14/8). Sebanyak 101 kepala keluarga mengalami kesulitan air bersih.

Baca Juga: BNPB Pamerkan Peralatan Kebencanaan di EDRR 2025 Jakarta

BPBD mendistribusikan air 5.000 liter per tangki setiap tiga hari dan menyalurkan dua tandon berkapasitas 1.200 liter. Rencana pipanisasi sedang disiapkan bersama instansi terkait.

Bencana gelombang tinggi juga melanda Kabupaten Buru Selatan, Maluku, sejak Senin (11/8) hingga Kamis (14/8).

Kejadian ini merusak talud penahan ombak sepanjang 1.875 meter, 18 rumah rusak berat, dan 43 rumah terdampak. Sebanyak 61 kepala keluarga mengungsi.

BPBD melakukan peninjauan, koordinasi, dan langkah darurat untuk penanganan talud dan permukiman.

Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan terjadi di Jorong Turawan, Nagari III Koto, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu (13/8) pukul 16.30 WIB.

Kebakaran yang dipicu pembakaran sampah menghanguskan 4 hektare lahan.

Baca Juga: Bencana Banjir Dominasi Laporan BNPB Pekan Kedua Agustus 2025

Pemadaman melibatkan BPBD, Damkar, dan warga. Api berhasil dipadamkan, dan status siaga darurat Karhutla berlaku hingga 21 September 2025.

BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, memantau informasi resmi, dan melapor kepada pihak berwenang jika terjadi bencana.

(fd)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id