Faktakalbar.id, SAMBAS – Bupati Sambas, Satono, melakukan kunjungan ke Jakarta untuk menghadiri pertemuan bersama Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, dan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). Pertemuan ini berlangsung di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum pada Selasa, (27/5/2025).
Pertemuan ini membahas percepatan pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN), khususnya di wilayah Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Baca Juga: Pembangunan Jalan dan Jembatan Sambas Masuk Agenda Pembahasan di Kementerian PUPR
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Satono menyampaikan apresiasinya terhadap rencana pembangunan pintu pelintasan resmi di PLBN Temajuk. Menurutnya, pelintasan resmi ini sangat dibutuhkan masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan.
“Dengan dibangunnya pelintasan resmi di PLBN Temajuk, kami berharap ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia maupun Malaysia, serta meminimalisir pelanggaran pelintasan secara ilegal melalui jalan tikus,” ujar Satono.
Saat ini, pintu pelintasan resmi di Kabupaten Sambas hanya tersedia di PLBN Aruk. Oleh karena itu, pembangunan PLBN Temajuk menjadi langkah strategis untuk memperluas akses dan memudahkan mobilitas masyarakat di daerah perbatasan.
Baca Juga: Lampu Merah di Simpang Tiga Jalan Pembangunan Sambas Mulai Diujicobakan
Bupati Satono juga menambahkan bahwa pelintasan ini nantinya akan memberikan dampak positif terhadap hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia. Selain itu, proyek ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan wilayah perbatasan, mendukung perdagangan antarnegara, dan memperkuat aktivitas sosial masyarakat kedua negara.
Pembangunan PLBN Temajuk adalah upaya nyata pemerintah dalam membangun infrastruktur perbatasan yang lebih baik dan tertata. Dengan adanya pelintasan resmi, masyarakat akan lebih mudah dalam mengakses layanan lintas negara secara legal dan aman.
Baca Juga: Penantian Panjang Warga Muara Dungun Sambas Segera Berakhir, Pembangunan Jalan Dijadwalkan 2026
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
