Faktakalbar.id, NASIONAL – Memasuki masa peralihan musim, sejumlah wilayah di Indonesia masih mengalami bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir dan tanah longsor. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkanbahwa peristiwa ini terjadi di berbagai daerah, termasuk Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Utara.
Jawa Barat Dilanda Banjir dan Longsor
Di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, empat desa terdampak banjir pada Jumat (16/5). Desa Bojongsoang, Bojongsari, Lagadar, dan Panyadap terendam akibat meluapnya Sungai Citarum, Cikapundung, Cigede, dan Cipalasari setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut. Ketinggian air mencapai 80 sentimeter dan berdampak pada 187 Kepala Keluarga (KK).
Baca Juga: Update BNPB 16 Mei 2025: Catat Banjir Melanda Bandung, Purbalingga, Jombang, dan Sumenep
BPBD Kabupaten Bandung bersama tim gabungan dan warga masih melakukan penanganan dan pembersihan material lumpur. Tidak ada korban jiwa ataupun kerusakan parah yang dilaporkan.
Di Majalengka, banjir juga melanda lima desa di Kecamatan Kadipaten dan sekitarnya akibat luapan Sungai Cikasarung dan Ciputis. Sebanyak 1.092 KK terdampak, dan 40 KK di antaranya mengungsi. “BPBD Majalengka terus melakukan evakuasi dan berkoordinasi dengan BBWS untuk memantau tinggi muka air,” ujar pihak BPBD setempat.
Tanah longsor juga terjadi di Kabupaten Bandung Barat, tepatnya di Kecamatan Lembang pada Rabu (14/5). Bencana ini menyebabkan satu orang luka berat dan 10 orang luka ringan. Sebanyak 25 rumah terdampak, 32 lainnya terancam, serta beberapa fasilitas umum rusak.
Sebanyak 131 jiwa dari 38 KK mengungsi ke tiga lokasi yang telah disiapkan. “Kami juga telah mendistribusikan bantuan logistik dan melakukan penutupan area tebing yang longsor,” jelas BPBD Bandung Barat.
Banjir Meluas ke Jawa Timur dan Jakarta
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id