Baca Juga: Kalimantan Barat Genjot Produksi Pangan, Tumbuh 9,21% di 2024
Efisiensi panen ini mendukung percepatan masa tanam berikutnya. Pemerintah daerah pun mengarahkan agar petani bisa menanam padi hingga tiga kali dalam setahun guna meningkatkan produktivitas.
Namun, tantangan tetap ada. Suliyati menyebut, masalah utama saat musim tanam adalah ketersediaan air. Selain itu, serangan hama seperti tikus, hama putih, penggerek batang, hingga wereng kerap menjadi kendala di lapangan, khususnya di Tebas.
“Untungnya, petani dibantu oleh petugas dari Balai Usaha Pelayanan Tanaman (BUPT) yang selalu siaga dan aktif bekerja sama dengan kelompok tani untuk mengatasi masalah tersebut,” tutupnya. (DNS)
Baca Juga: Kalimantan Barat Genjot Produksi Pangan, Tumbuh 9,21% di 2024
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id