Kalbar Darurat Mafia Tambang

Jelang Pemilu, Edi Kamtono Sebut Pentingnya Saring Informasi Tangkal Hoax

“Sehingga tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu hoax dan dalam menentukan pilihannya sesuai hati nurani,” ungkapnya.

Edi berpendapat, pemilih yang cerdas adalah pemilih yang memiliki pemahaman yang paripurna. Baik dari segi wawasan politik dan aktif mencari tahu program setiap calon. Pemilih yang cerdas juga mengenali dinamika di daerahnya sendiri, maupun tingkat nasional. Dari situlah, sambungnya, pemilih yang cerdas akan memilih calon yang tepat

“Pelajari program-program dan visi misi para calon secara mendalam. Pahami standar etika dan integritas calon serta rekam jejaknya,” tuturnya.

Dia menilai, partisipasi pemilih pemula dalam Pemilu mendatang sangat mempengaruhi kualitas Pemilu. Sebab semakin banyak atau tingginya partisipasi warga menggunakan hak pilihnya maka semakin berkualitas Pemilu yang dilaksanakan lima tahun sekali ini.

“Para pemilih juga harus cerdas dalam menentukan pilihannya karena ini menentukan masa depan bangsa Indonesia,” pungkas Edi. (rfk/prokopim)

IKUTI FAKTA KALBAR DI GOOGLE NEWS