Tragedi Hanukkah di Australia: 16 Nyawa Melayang Akibat Serangan Teror Saat Festival Yahudi

Seorang warga sipil berusaha merebut senjata dari pelaku penembakan di Pantai Bondi, Sydney, Australiia.
Seorang warga sipil berusaha merebut senjata dari pelaku penembakan di Pantai Bondi, Sydney, Australiia. (Dok. Ist)

Faktakalbar.id, SYDNEY – Jumlah korban meninggal dunia akibat insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Sydney, Australia, dilaporkan meningkat.

Kepolisian setempat mengonfirmasi bahwa hingga Senin pagi (15/12/2025), total korban tewas mencapai 16 orang.

Peristiwa berdarah ini terjadi pada Minggu (14/12/2025) di tengah perayaan hari raya Yahudi.

Baca Juga: Polisi Sebut Pelaku Penembakan di Pantai Bondi Australia Adalah Ayah dan Anak

Melalui unggahan resmi di media sosial X, polisi merinci bahwa selain 16 korban jiwa, terdapat 40 orang lainnya yang saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Angka kematian yang dirilis polisi tersebut sudah termasuk satu orang tersangka pelaku yang tewas di lokasi kejadian pada hari Minggu.

Kronologi Serangan Teror

Insiden bermula ketika dua orang bersenjata melepaskan tembakan ke arah kerumunan warga yang sedang menghadiri acara festival Yahudi, Hanukkah. Pihak berwenang secara resmi melabeli kejadian ini sebagai serangan teroris.

Polisi New South Wales menyatakan bahwa petugas tanggap darurat telah mengevakuasi setidaknya 29 orang dari pantai tersebut ke rumah sakit setempat.

Situasi di lokasi kejadian digambarkan sangat kacau saat tembakan meletus, membuat kerumunan orang berlarian ketakutan meninggalkan salah satu destinasi wisata terbesar di Australia itu.

Selain senjata api, polisi juga menemukan barang bukti berbahaya lainnya. Petugas mengamankan dugaan perangkat peledak rakitan di sebuah kendaraan dekat pantai yang diketahui terkait dengan tersangka yang tewas.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id