Faktakalbar.id, OLAHRAGA – Lanjutan Liga Italia menyajikan pertandingan ketat antara AC Milan melawan Sassuolo.
Laga yang berlangsung di San Siro ini tuntas sama kuat 2-2.
Pertandingan ini digelar pada giornata ke-15 Liga Italia, Minggu (14/12) malam WIB.
Atas hasil imbang tersebut, Milan tetap berada di puncak Klasemen Liga Italia. Mereka mengumpulkan 32 poin dari 15 laga.
Sementara itu, Sassuolo berada di peringkat kesembilan dengan 21 poin.
Baca Juga: Pekan Ke-15 La Liga: Real Madrid vs Alaves 2-1, Gol Ramos Carvajal Bawa ke Puncak
Babak Pertama: Dibuka Kone, Dibalas Bartesaghi
AC Milan memegang kendali permainan sejak peluit kick off ditiup. Namun, Sassuolo unggul duluan di menit ke-13.
Gol ini berawal dari tekanan tinggi para pemain Sassuolo. Matic mendapatkan bola dan mengoper kepada Pinamonti.
Pinamonti lalu mengirim umpan pendek kepada Ismael Kone. Kone dengan tenang menaklukkan kiper Mike Maignan.
Milan akhirnya pecah kebuntuan di menit ke-34. Gol pertama AC Milan vs Sassuolo ini dicetak oleh Davide Bartesaghi.
Loftus-Cheek mengirim umpan mendatar ke tiang jauh. Bartesaghi menyambutnya dengan sontekan yang akurat.
Skor tuntas sama kuat 1-1 di akhir babak pertama. Sempat terjadi insiden di menit ke-43. Jay Idzes dan Pulisic duel di udara.
Kedua pemain sempat mengalami kesakitan di kepala.
Baca Juga: Hasil La Liga: Real Madrid Menang Tipis 1-0 Atas Getafe, Mbappe Jadi Penentu Kemenangan
Babak Kedua: Bartesaghi Brace Dibalas Lauriente
Babak kedua baru berjalan dua menit, Bartesaghi Brace tercipta. Gol ini membawa AC Milan memimpin 2-1 di menit ke-47.
Bartesaghi menerima umpan terobosan dari Nkunku. Ia menembak bola ke tiang dekat yang tidak bisa diblok Jay Idzes dan kiper Muric.
Milan sempat mencetak gol tambahan, tetapi dua kali dianulir wasit.
Gol Pulisic dianulir di menit ke-57 karena pelanggaran oleh Loftus-Cheek.
Sepuluh menit kemudian, gol Rabiot juga dianulir karena offside.
Sassuolo berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat Armand Lauriente di menit ke-77.
Proses gol kedua Sassuolo mirip gol pertama mereka. Permainan bola-bola pendek yang cepat mengalir ke Pinamonti.
Lauriente berlari cepat menemukan ruang di sudut sempit. Ia menuntaskan peluang tersebut dengan baik.
Lauriente bahkan nyaris mencetak gol lagi di menit ke-87, namun tembakannya kena tiang.
Kedua tim saling menyerang di sisa laga, tetapi tiada gol tercipta.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
