Faktakalbar.id, LIFESTYLE – Bayangkan Anda datang ke sebuah pesta ulang tahun.
Ada kue tart, ada kado, dan ada musik.
Tapi, ruangan itu polos tanpa satu pun balon yang menggantung.
Terasa ada yang kurang, bukan?
Balon seolah sudah menjadi “nyawa” dari setiap perayaan.
Benda bulat berwarna-warni ini secara ajaib mampu mengubah ruangan yang suram menjadi penuh sukacita.
Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya, siapa yang pertama kali memutuskan bahwa karet berisi udara ini adalah simbol perayaan?
Ternyata, sejarah balon jauh lebih panjang (dan sedikit lebih aneh) dari yang kita duga.
Berikut adalah 5 fakta menarik dan alasan di balik kenapa balon wajib ada di setiap pesta ulang tahun.
1. Sejarah Awal yang Agak “Menyeramkan”
Sebelum balon karet warna-warni nan cantik ditemukan, orang zaman dahulu sebenarnya sudah bermain balon.
Namun, bahannya mungkin akan membuat Anda bergidik.
Di masa lalu, orang membuat balon dari usus atau kandung kemih hewan yang dikeringkan, lalu ditiup hingga menggelembung.
Benda ini sering digunakan oleh jester (badut istana) atau anak-anak untuk bermain sepak bola kuno.
Jadi, bersyukurlah kita hidup di zaman modern di mana balon terbuat dari lateks yang bersih dan higienis!
2. Penemuan Tidak Sengaja di Laboratorium
Balon karet modern yang kita kenal sekarang sebenarnya tidak diciptakan untuk pesta, melainkan untuk sains.
Pada tahun 1824, Michael Faraday, seorang ilmuwan terkenal, menciptakan balon karet pertama saat sedang bereksperimen dengan gas hidrogen di Royal Institution, London.
Siapa sangka, alat eksperimen fisika ini justru menarik perhatian publik karena sifatnya yang elastis dan bisa terbang.
Perlahan tapi pasti, balon beralih fungsi dari alat laboratorium menjadi mainan favorit di seluruh dunia.
3. Simbol Harapan yang Melambung Tinggi
Kenapa kita suka balon yang diisi gas helium? Karena mereka terbang ke atas.
Secara filosofis, balon yang terbang melambangkan harapan dan doa yang dikirimkan ke langit.
Dalam banyak tradisi, melepaskan balon ke udara dimaknai sebagai simbol melepaskan masa lalu (tahun yang sudah lewat) dan membiarkan impian baru terbang tinggi menuju Tuhan atau semesta.
Inilah mengapa balon sangat erat kaitannya dengan momen pertambahan usia dan harapan baru.
4. Suara “Dor” untuk Mengusir Nasib Buruk
Pernah kaget saat balon meletus? Ternyata, suara ledakan itu punya makna historis.
Dalam beberapa budaya kuno, suara keras dipercaya dapat mengusir roh jahat dan nasib buruk.
Konsep ini mirip dengan penggunaan petasan. Meletuskan balon di akhir pesta sering kali dianggap sebagai cara simbolis untuk “membersihkan” suasana dan memastikan bahwa si yang berulang tahun akan menjalani tahun barunya dengan keberuntungan, jauh dari gangguan hal-hal negatif.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
