7 Makanan untuk Penderita Asam Urat: Efektif Menurunkan Kadar Asam Urat dan Meredakan Nyeri Sendi

7 Makanan untuk Penderita Asam Urat, Redakan Nyeri Sendi
Ilustrasi. Alpukat Alpukat termasuk buah rendah purin yang kaya lemak tak jenuh tunggal dan vitamin E. (Dok. Thought Catalog/Unsplash)
  1. Susu dan Yogurt Produk susu rendah lemak seperti susu skim dan yogurt dapat membantu Menurunkan Kadar Asam Urat secara alami. Konsumsi rutin juga dapat menjaga berat badan tetap stabil, hal yang penting karena obesitas dapat memperparah gejala asam urat.

  2. Kopi Mengonsumsi kopi dalam jumlah sedang diketahui dapat menurunkan kadar asam urat sekaligus membantu mencegah serangan nyeri sendi. Mengutip GoodRX, perempuan mungkin memerlukan 4–6 cangkir per hari, sedangkan laki-laki cukup 1–3 cangkir per hari untuk mendapatkan manfaat serupa.

  3. Alpukat Alpukat termasuk buah rendah purin yang kaya lemak tak jenuh tunggal dan vitamin E. Kombinasi nutrisi ini memiliki efek antiinflamasi serta antioksidan yang dapat membantu meredakan nyeri dan peradangan pada sendi. Konsumsi rutin juga dikaitkan dengan risiko kerusakan sendi yang lebih rendah.

  4. Buah Sitrun Vitamin C membantu tubuh membuang asam urat melalui urine. Buah seperti jeruk, jeruk bali, dan nanas merupakan sumber vitamin C yang baik. Pilih buah dengan kadar fruktosa lebih rendah agar tidak memicu kenaikan kadar asam urat.

  5. Brokoli Brokoli mengandung vitamin A, vitamin C, dan berbagai fitonutrien yang membantu meredakan peradangan. Sayuran ini juga mengandung sulforaphane, senyawa yang dinilai mampu menghambat proses inflamasi dan memperlambat kerusakan jaringan. Konsumsinya secara rutin dapat membantu mencegah nyeri sendi akibat asam urat.

  6. Bawang Putih Kelompok bawang-bawangan seperti bawang putih, daun bawang, bawang bombai, dan bawang merah mengandung antioksidan quercetin yang berpotensi mengurangi peradangan pada penyakit sendi. Selain itu, bawang putih mendukung proses detoksifikasi hati dan ginjal sehingga membantu menurunkan kelebihan asam urat.

  7. Kacang-kacangan Kacang polong, lentil, dan aneka kacang lainnya adalah sumber protein nabati rendah lemak yang aman untuk penderita asam urat. Karena daging dan beberapa jenis seafood perlu dibatasi, kacang-kacangan dapat menjadi alternatif protein yang lebih aman. Bahkan, konsumsi rutin dinilai dapat menurunkan risiko serangan asam urat.

Mengatur pola makan dengan memilih makanan rendah purin dan kaya nutrisi dapat membantu mengendalikan gejala asam urat.

Baca Juga: Penyebab Tulang Keropos: 5 Makanan yang Merusak Tulang dan Wajib Dibatasi Porsinya

Selain mengonsumsi makanan yang dianjurkan, batasi juga alkohol, daging merah, seafood, serta makanan tinggi gula dan garam agar kondisi tetap stabil dan kekambuhan dapat dicegah.

(*Drw)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id