Durasi Sekolah Penduduk Meningkat
Rata-rata Lama Sekolah (RLS) penduduk usia 25 tahun ke atas kini mencapai 8,07 tahun.
Angka ini naik 0,29 tahun (3,73 persen) dari tahun 2024, sebuah pertumbuhan yang diklaim lebih tinggi dari rata-rata tahun-tahun sebelumnya.
Harapan Sekolah Stagnan dan Disparitas Akut
Di balik klaim perbaikan tersebut, terdapat satu indikator vital yang nyaris lumpuh.
Harapan Lama Sekolah (HLS) di Kalbar pada tahun 2025 tercatat 12,69 tahun.
Kenaikan indikator ini sangat memprihatinkan, hanya bertambah 0,01 tahun (0,08 persen) dibandingkan tahun 2024.
Angka pertumbuhan “nol koma” ini jauh lebih rendah dibandingkan tren pertumbuhan tahun-tahun sebelumnya, menandakan stagnasi harapan pendidikan bagi generasi muda Kalbar.
Selain itu, “Status Tinggi” IPM Kalbar ternyata belum merata.
Faktanya, 12 kabupaten di Kalbar masih memiliki IPM di bawah rata-rata provinsi.
Hanya Kota Pontianak (82,80) dan Kota Singkawang (75,67) yang mampu mendongkrak rata-rata.
Disparitas ekstrem terlihat jelas antara ibukota dan daerah pinggiran.
Kota Pontianak sudah berstatus “Sangat Tinggi”, sementara Kabupaten Kayong Utara masih berkutat di angka 67,60.
Kenaikan status menjadi “Tinggi” tahun ini disbanding tahun lalu dalam BPS Internal Kalbar patut dicatat, namun posisi peringkat 31 nasional menjadi tamparan keras bahwa akselerasi pembangunan manusia di Kalimantan Barat masih berjalan lambat dibandingkan daerah lain di Indonesia.
(*Mira)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















