Waspada Demi Si Kecil: 5 Jenis Buah yang Sebaiknya Dibatasi atau Dihindari Selama Kehamilan

"Waspada, tidak semua buah aman untuk janin. Simak 5 jenis buah yang sebaiknya dihindari atau dibatasi ibu hamil, mulai dari nanas hingga durian."
Waspada, tidak semua buah aman untuk janin. Simak 5 jenis buah yang sebaiknya dihindari atau dibatasi ibu hamil, mulai dari nanas hingga durian. (Dok. Ist)

Durian memiliki kandungan gula dan karbohidrat yang sangat tinggi, serta mengandung alkohol alami akibat proses fermentasi di dalam buahnya.

Konsumsi durian berlebih dapat memicu lonjakan gula darah yang drastis, yang berisiko menyebabkan diabetes gestasional (diabetes saat hamil) serta bayi lahir dengan berat badan berlebih (makrosomia).

Selain itu, durian memiliki efek termogenik yang membuat tubuh terasa panas, yang bisa memicu ketidaknyamanan, kembung, hingga gangguan pencernaan pada ibu hamil yang kondisi fisiknya sedang sensitif.

4. Anggur

Meskipun anggur kaya akan antioksidan, beberapa ahli kesehatan menyarankan ibu hamil untuk membatasi konsumsinya, terutama di trimester akhir.

Kulit anggur mengandung senyawa resveratrol yang dalam dosis tinggi dikhawatirkan dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon pada kehamilan.

Selain itu, anggur adalah salah satu buah yang paling banyak terpapar residu pestisida karena kulitnya yang tipis dan tidak dikupas saat dimakan.

Pencernaan ibu hamil juga cenderung lebih lambat, dan kulit anggur yang sulit dicerna seringkali menyebabkan sembelit atau rasa panas di perut jika dikonsumsi terlalu banyak.

5. Pare (Bitter Melon)

Walaupun sering diolah sebagai sayuran, secara biologis pare adalah buah.

Rasa pahit yang khas pada pare berasal dari kandungan kina dan glikosida saponi.

Senyawa-senyawa ini diketahui dapat memicu kontraksi rahim ringan hingga pendarahan, serta berpotensi menyebabkan penurunan kadar gula darah secara drastis.

Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat kehamilan lemah atau masalah gula darah, pare sebaiknya dicoret dari daftar menu harian.

Risiko stimulasi rahim yang ditimbulkan oleh pare membuatnya masuk dalam kategori makanan yang sebaiknya dihindari demi menjaga kehamilan tetap aman hingga waktunya tiba.

Menjaga asupan makanan adalah bentuk kasih sayang pertama ibu kepada janinnya.

Meskipun pantangan ini terasa berat bagi Anda yang menggemari buah-buahan tersebut, ingatlah bahwa ini hanya bersifat sementara demi kesehatan si Kecil.

Selalu konsultasikan dengan dokter kandungan atau bidan Anda mengenai porsi dan jenis makanan yang aman, karena kondisi setiap kehamilan bisa berbeda-beda.

Baca Juga: Unik dan Khas, Ini 5 Makanan yang Paling Sering Diidamkan Ibu Hamil di Indonesia

(*Mira)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id