“Perbaikan jalan Gst Ibrahim Safiudin tersebut murni menggunakan dana swadaya masyarakat,” tegas salah satu warga di lokasi.
Gotong royong ini seolah mengirimkan pesan satir bahwa rakyat mampu berdaya dan menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa harus bergantung pada prosedur penganggaran yang berbelit-belit.
Solidaritas warga Tanjung Berkat pagi ini menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan masih menjadi solusi paling ampuh di tengah ketidakpastian pembangunan infrastruktur daerah.
(ra)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















