Faktakalbar.id, NASIONAL – Pernyataan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Suyudi Ario Seto menyoroti betapa rawannya wilayah kepulauan Indonesia terhadap penyelundupan narkotika.
Ia secara gamblang menyebut banyaknya ‘pelabuhan tikus’ sebagai “surga bagi para bandar-bandar narkotika yang jahat.”
Peringatan ini menjadi sorotan khusus bagi wilayah seperti Kalimantan Barat.
Meskipun dalam paparannya di Jakarta, Rabu (12/11/2025), Komjen Suyudi mencontohkan wilayah dari Aceh hingga Banten dan Indonesia Timur, karakteristik geografis Kalbar dinilai sangat relevan dengan ancaman tersebut.
Baca Juga: Gerbong Mutasi Bergerak: Kasat Reskrim dan Kasat Narkoba Polres Ketapang Berganti
“Kita tahu juga potensi wilayah kita yang sangat ringkih, sangat rapuh karena banyaknya pelabuhan-pelabuhan tikus,” kata Suyudi.
Kalimantan Barat, dengan garis pantai yang panjang menghadap Laut Natuna dan Laut Tiongkok Selatan, serta memiliki ratusan sungai kecil yang bermuara langsung ke laut, memiliki potensi ‘jalan tikus’ yang sangat besar.
Jalur-jalur tidak resmi ini menyulitkan pengawasan efektif aparat.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















