Faktakalbar.id, KUBU RAYA – Drone tempur ANKA pesanan Indonesia dari Turkiye akhirnya tiba. Alat utama sistem persenjataan ini telah mendarat di Lanud Supadio.
Hal itu dikonfirmasi oleh KSAU Marsekal TNI Tonny Harjono, Sabtu (27/9/25).
Baca Juga: Drone Anka-S Buatan Turkiye Tiba di Pontianak, KSAU: Sedang Uji Terbang
“Drone Turki bagus,” kata Tonny Harjono saat ditemui di Jakarta.
Ia mengaku telah memeriksa langsung kedatangan drone pada Jumat kemarin. Saat ini drone tersebut masih dalam proses tahap uji terbang.
“Semuanya sesuai dengan schedule,” lanjutnya.
Drone ANKA memiliki spesifikasi yang sangat canggih. Pesawat nirawak ini memiliki panjang 8,6 meter.
Tingginya mencapai 3,25 meter dengan berat total 1.700 kilogram. Sementara itu, bentang sayapnya membentang hingga 17,5 meter.
Kemampuan terbangnya juga sangat mengesankan. Kecepatan jelajahnya bisa menyentuh angka 88 knot. Drone ini mampu mengudara selama 33 jam tanpa henti.
ANKA juga dapat membawa beragam sistem senjata modern. Contohnya adalah bom pintar serta misil berpandu laser.
Sebagai informasi, Indonesia membeli total 12 unit drone ANKA. Nilai kontrak pengadaan tersebut mencapai Rp 4,53 triliun.
Baca Juga: Kunjungan Kerja di Lanud Supadio, Kasau Tinjau Pesawat Anka dan Sapa Prajurit
Enam unit drone akan dirakit di Indonesia oleh PT Dirgantara Indonesia. Ini merupakan bagian dari program transfer teknologi pertahanan.
(ra)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















