Faktakalbar.id, INTERNASIONAL – Sebuah momen tak terduga terjadi di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ketika Presiden Brasil, Luiz Inácio Lula da Silva, mencium kepala Presiden Kolombia, Gustavo Petro, setelah pidatonya.
Momen ini menjadi sorotan karena terjadi usai Petro menyampaikan pernyataan keras terkait Israel.
Dalam pidatonya, Presiden Petro menyebut Israel sebagai “Nazi” dan menyerukan pembentukan pasukan militer internasional dari negara-negara Asia untuk “membebaskan Palestina.”
Dia juga meminta agar tidak ada kapal yang membawa senjata ke Israel diizinkan lewat.
Sikap Lula yang mencium kepala Petro dianggap sebagai bentuk solidaritas dan dukungan luar biasa terhadap pernyataan pemimpin Kolombia tersebut.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















