Padahal, masalah gigi sebenarnya bisa dicegah sejak dini dengan kebiasaan kecil.
“Padahal, masalah gigi sebenarnya bisa dicegah sejak dini melalui kebiasaan kecil, seperti menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, membersihkan bagian lidah, menggunakan benang gigi untuk menghilangkan plak serta sisa makanan di sela-sela gigi, mengurangi konsumsi minuman berwarna yang dapat meninggalkan noda pada gigi, mengurangi makanan manis, serta memperbanyak makanan sehat,” ungkapnya saat memberikan edukasi di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak, Kamis (25/9/2025).
Selain kebiasaan tadi, hal lain yang tak kalah penting adalah rutin mengganti sikat gigi. Menurut drg.
Nur Yana, sikat gigi sebaiknya diganti setiap tiga bulan sekali atau ketika bulunya sudah rusak. Sikat gigi yang tidak terawat dapat menjadi sarang bakteri.
“Selain itu, perhatikan pula waktu menyikat gigi yang benar, yakni setelah sarapan dan sebelum tidur,” jelas Nur Yana.
Ia juga mengingatkan bahwa menunggu hingga sakit gigi datang justru akan memperburuk kondisi dan membuat perawatannya lebih sulit.
Maka dari itu, kontrol rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali adalah langkah bijak untuk deteksi dini dan menjaga kesehatan gigi.
Baca Juga: RSUD SSMA Berbagi Informasi Tips Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
(PKRS-Humas/RSUD SSMA)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















