Siswa Pukul Guru di Sinjai: Ayah Berprofesi Polisi Justru Ada di Lokasi, Peran Penegak Hukum Dipertanyakan

"Insiden pemukulan guru oleh seorang siswa di Sinjai menjadi sorotan. Pelaku melakukan aksinya di hadapan ayahnya, seorang polisi, memicu pertanyaan soal penegakan hukum."
Insiden pemukulan guru oleh seorang siswa di Sinjai menjadi sorotan. Pelaku melakukan aksinya di hadapan ayahnya, seorang polisi, memicu pertanyaan soal penegakan hukum. (Dok. Ist)

Faktakalbar.id, NASIONAL – Kasus pemukulan guru oleh seorang siswa di SMAN 1 Sinjai, Sulawesi Selatan, mencuatkan pertanyaan mendalam tentang peran orang tua dan penegakan hukum.

Peristiwa yang terjadi di ruang Bimbingan Konseling (BK) ini menjadi viral, bukan hanya karena aksi kekerasan yang dilakukan siswa, tetapi juga karena pelaku melakukan aksinya di hadapan ayahnya sendiri, seorang anggota kepolisian.

Baca Juga: MK Tolak Gugatan Polisi Minimal S1, Pemohon Tak Punya Kedudukan Hukum

Menurut keterangan guru BK, pemukulan berlangsung tiba-tiba saat ayah siswa, Rajamuddin, berada di ruangan.

Ayah siswa yang juga seorang anggota Sat Lantas Polres Sinjai tersebut dituding tidak segera melerai anaknya. Sementara itu, pihak ayah membantah dan mengklaim telah berusaha menghentikan putranya.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id