Harga CPO Melonjak, Dipicu Ekspektasi Ekspor Kuat dan Produksi yang Melambat

Ilustrasi - Harga Minyak Sawit Naik Drastis di Bursa Malaysia, Didukung Sentimen Ekspor
Ilustrasi - Harga TBS Sawit Kalbar Periode September 2025: Petani Hadapi Penurunan Harga. (Dok. Perkebunan Nusantara)

Faktakalbar.id, NASIONAL – Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) melonjak tajam pada Selasa (2/9/2025).

Kenaikan ini didorong oleh ekspektasi bahwa ekspor akan semakin kuat, ditambah dengan pertumbuhan produksi yang melambat.

Baca Juga: Borneo Forum 2025 di Pontianak Tegaskan Sawit Penopang Ekonomi Nasional

Berdasarkan data dari BMD, kontrak berjangka CPO untuk bulan September 2025 naik sebesar 75 Ringgit Malaysia, mencapai 4.383 Ringgit Malaysia per ton.

Lonjakan serupa juga terjadi pada kontrak untuk bulan-bulan berikutnya.

Kontrak Oktober 2025 melonjak 91 Ringgit Malaysia menjadi 4.438 Ringgit Malaysia per ton, sementara kontrak November 2025 melesat 96 Ringgit Malaysia ke angka 4.476 Ringgit Malaysia per ton.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id