Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto, secara spesifik menguraikan tiga pilar utama yang harus dijalankan setiap personel.
Selain mengedepankan strategi Preemtif, Preventif, dan Represif, ia memberikan instruksi yang jelas dan tidak bisa ditawar.
“Saya ingatkan agar seluruh Personel untuk bekerja secara Profesional, Disiplin, dan mengutamakan prinsip Zero Mistake dalam setiap tahapan pengamanan.”
Arahan tersebut diperkuat dengan kewajiban bagi setiap anggota untuk memahami perannya masing-masing, serta memastikan semua peralatan dalam kondisi prima.
“Personel yang terlibat di dalam kegiatan Pengamanan ini harus mengetahui tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.”
“Sarana pendukung lainnya yang nantinya akan digunakan pada saat kegiatan Pengamanan harus dalam kondisi yang baik, sehingga nantinya kegiatan Pengamanan dapat berjalan tertib sesuai dengan yang telah direncanakan,” tegas Kapolda.
Untuk memastikan arahan tersebut dipatuhi, Pangdam dan Kapolda turun langsung memeriksa barisan pasukan serta kelengkapan sarana pendukung.
Baca Juga: Terima Kunjungan Komisi III DPR, Kapolda Beberkan Strategi dan Kinerja Polda Kalbar
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Bayu Suseno, menyatakan bahwa standar tinggi ini dapat tercapai berkat sinergi yang kokoh.
“Sinergi antara TNI dan Polri dalam pengamanan VVIP ini adalah wujud komitmen kami untuk memastikan kunjungan Bapak Wakil Presiden berjalan aman, lancar, dan kondusif.”
“Kami telah melakukan persiapan matang, mulai dari Personel hingga koordinasi dengan Instansi terkait, agar seluruh rangkaian acara dapat berjalan tanpa hambatan,” tambah Kombes Pol Bayu Suseno.
Seluruh kesiapan personel pengamanan VVIP ini bertujuan untuk menyukseskan agenda Wakil Presiden di Kabupaten Mempawah, yang meliputi Launching MBG, pengobatan gratis, dan pembagian PIN Anak Dayak Cerdas.
Baca Juga: Pangdam XII/Tanjungpura Terima Kunjungan Panglima 1 Divisyen Infanteri Malaysia
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
