“Kita sudah mendapat dukungan dari pusat untuk pembaruan parit, tinggal bagaimana kita menjaga dan merawatnya. Jangan buang sampah di parit. Harus ada titik-titik bak sampah organik dan anorganik yang disiapkan oleh kelurahan atau kecamatan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Edi berharap kegiatan serupa bisa digelar di parit-parit lain di Kota Pontianak sebagai bagian dari mitigasi banjir yang disebabkan air pasang dan curah hujan tinggi.
Ia pun mengajak warga menjaga semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut. Selain menjaga kebersihan parit, kita juga menjaga hubungan baik antarwarga. Selamat menikmati hasil pancingan, semoga dapat ikannya yang besar,” ucapnya menyemangati peserta.
Sementara itu, Junaidi (42), salah satu peserta lomba, mengaku antusias mengikuti lomba bersama anaknya.
“Ini kegiatan yang positif. Selain hiburan, kita juga jadi lebih peduli dengan kebersihan parit. Kalau airnya bersih, ikannya juga sehat. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan,” pungkasnya.
Lomba ini juga menghadirkan berbagai doorprize menarik bagi para pemenang, serta memberikan kesempatan kepada peserta membawa pulang hasil pancingan masing-masing.
(fd)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
