Pemprov Kalbar Mulai Perbaiki Jalan Pesaguan-Kendawangan Juli 2025

Gubernur Kalbar, Ria Norsan saat meninjau langsung kondisi jalan rusak di ruas Pesaguan-Kendawangan, Minggu (22/6/2025). Sumber Foto: Biro Adpim Kalbar
Gubernur Kalbar, Ria Norsan saat meninjau langsung kondisi jalan rusak di ruas Pesaguan-Kendawangan, Minggu (22/6/2025). Sumber Foto: Biro Adpim Kalbar

Faktakalbar.id, KETAPANG – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menepati janji politiknya untuk memperbaiki jalan rusak di ruas Pesaguan-Kendawangan, Kabupaten Ketapang.

Proyek strategis ini dijadwalkan mulai dikerjakan pada pertengahan Juli 2025, setelah proses tender selesai.

“Alhamdulillah hari ini saya datang ke lokasi untuk memenuhi janji saya.

Insyaallah pertengahan Juli nanti jalan ini dikerjakan,” kata Gubernur Norsan saat meninjau lokasi proyek pada Minggu (22/6/2025).

Baca Juga: Jalan Rusak di Kalbar Terbengkalai, Pemprov Malah Belanja Mobil Mewah

Ruas jalan tersebut menjadi prioritas utama di tahun pertama masa kepemimpinan Norsan.

Masyarakat telah lama menantikan perbaikan karena kerusakan parah yang menghambat aktivitas harian mereka.

“Mudah-mudahan lancar tak ada halangan. Dan mudah-mudahan jalan ini lancar mulus kembali,” tambahnya.

Gubernur Norsan juga mengapresiasi masyarakat yang terus mendorongnya untuk fokus pada pembangunan infrastruktur.

“Jalan ini viral kemarin karena ada masyarakat yang mau ke rumah sakit melewati jalan ini malah anaknya meninggal di jalan. Ini tak boleh berulang,” tegas Norsan.

Menurutnya, proyek ini akan memprioritaskan titik-titik kerusakan parah agar konektivitas dan mobilitas warga bisa pulih.

Selain itu, perusahaan yang beroperasi di sekitar jalan akan diajak berperan aktif dalam menjaga kondisi jalan agar tidak cepat rusak.

“Setelah selesai kita akan panggil perusahaan. Mereka boleh membawa bahan angkutannya, tapi tidak melebihi tonase sehingga tidak cepat rusak jalan ini,” katanya.

Baca Juga: Menjelang Idul Adha, Polisi dan Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di Kayong Utara

Norsan juga mendorong partisipasi perusahaan melalui dana CSR untuk membantu pemeliharaan jalan.

“Kalau ada rusak-rusak sedikit kita bisa minta partisipasi dari mereka. Kan ada dana dari CSR yang bisa digunakan membantu kita,” ujarnya.

Selain Ketapang, perbaikan jalan provinsi juga akan dilakukan di kabupaten lain seperti Sekadau, Sanggau, Sintang, Melawi, Singkawang, dan Kayong Utara.

“Yang ada jalan provinsi nanti secepatnya akan kita perbaiki,” jelasnya.

Gubernur Norsan menargetkan 80 persen jalan provinsi di Kalimantan Barat akan dalam kondisi baik selama masa jabatannya lima tahun ke depan.

“Mudah-mudahan bisa maksimal, 80 persen. Mudah-mudahan bisa tercapai dan tidak ada efisiensi lagi,” katanya.

Sebagai upaya berkelanjutan, Pemprov Kalbar akan mengaktifkan kembali UPT Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, yang sebelumnya sempat dibubarkan.

Langkah ini untuk mempercepat respon perbaikan jalan yang rusak.

Baca Juga: Jalan Rusak di Jalur Tanjung–Marau Ketapang, Warga Minta Perbaikan Segera

“Dulu dihapuskan, dan sekarang kita buka kembali. Sehingga ada kerusakan, segera diperbaiki kembali,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar, Iskandar Zulkarnaen mengatakan bahwa proyek Pesaguan-Kendawangan kini dalam tahap tender.

Anggaran sebesar Rp26 miliar telah disiapkan untuk menangani jalan sepanjang 5 kilometer.

“Kita berharap tidak ada hambatan. Setelah kita dapat segerakan pemenangnya, artinya siap dikontrak dan ditargetkan pertengahan Juli sudah dipegang kontraknya dan siap dilaksanakan,” ujarnya.

Zulkarnaen menambahkan, proyek ini merupakan respon cepat Gubernur Norsan yang turun langsung ke lapangan.

“Beliau tidak ngomong doang, tetapi punya respon cepat, kepedulian cepat terhadap hasil kunjungan di lapangan hingga menugaskan kami untuk menangani ini segera. Dengan pergeseran anggaran di tengah efisiensi,” jelasnya.

Menurutnya, Gubernur Norsan sangat fokus pada pembangunan yang mendukung pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Ambulan Rujukan dari Puskesmas Jelimpau Tersendat di Jalan Rusak Menuju Sintang

“Uang yang ada di Pemprov memang dialokasikan anggaran benar-benar yang menunjang ekonomi masyarakat. Dan kebutuhan yang vital,” pungkasnya.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id