Bencana Akibat Cuaca Ekstrem Landa Sejumlah Daerah, BNPB Imbau Warga Tetap Waspada

Kerusakan akibat angin puting beliung yang melanda wilayah kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (30/5). Sumber Foto: BPBD Kab. Deli Serdang
Kerusakan akibat angin puting beliung yang melanda wilayah kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (30/5). Sumber Foto: BPBD Kab. Deli Serdang

Faktakalbar.id, NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah bencana yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu (1/6/2025).

Mayoritas bencana disebabkan oleh cuaca ekstrem berupa hujan deras dan angin kencang, yang merupakan bagian dari fenomena hidrometeorologi basah.

Aceh Tenggara Diterjang Angin Kencang

Kejadian pertama dilaporkan dari Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh. Hujan lebat disertai angin kencang pada Jumat malam (30/5) pukul 19.30 WIB mengakibatkan kerusakan rumah warga dan fasilitas umum di tiga kecamatan: Babussalam, Badar, dan Deleng Pokhisen.

Baca Juga: BNPB: Banjir, Angin Kencang, dan Karhutla Terjadi di Sejumlah Wilayah Jelang Akhir Mei

BNPB melaporkan lima desa terdampak: Batumbulan Baru, Alas Merancar, Kuta Tinggi, Kaya Pangur, dan Beriring Naru, sebanyak 18 rumah rusak dan jaringan listrik PLN terganggu.

“Sebanyak 18 Kepala Keluarga atau sekitar 80 jiwa terpaksa mengungsi ke rumah kerabat,” tulis BNPB dalam keterangan resminya.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Aceh Tenggara langsung turun ke lokasi untuk melakukan kaji cepat dan memastikan kebutuhan dasar para penyintas terpenuhi.

Jaringan listrik yang sempat padam telah kembali aktif pada Jumat malam pukul 23.00 WIB, dan kondisi berangsur kondusif pada Sabtu siang (31/5).

Pohon Tumbang di Deli Serdang Akibatkan Kerusakan Rumah

Di Sumatera Utara, tepatnya di Kabupaten Deli Serdang, angin kencang disertai hujan mengguyur Kecamatan Kutalimbaru pada Jumat sore (30/5) pukul 16.00 WIB.

Sejumlah pohon besar tumbang dan menimpa rumah serta jaringan kabel listrik di Kelurahan Kual Lau Bicik.

Sebanyak delapan rumah warga mengalami kerusakan ringan dan delapan Kepala Keluarga terdampak.

BPBD Deli Serdang bersama pemerintah daerah dan instansi terkait segera melakukan asesmen dan pembersihan lokasi.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id