Bencana Banjir Meluas di Indonesia, Barito Kuala dan Jayawijaya Jadi Titik Terparah

Pantauan banjir yang terjadi di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan pada Jumat (25/4). Foto: HO/Faktakallbar.id
Pantauan banjir yang terjadi di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan pada Jumat (25/4). Foto: HO/Faktakallbar.id

Faktakalbar.id, NASIONAL – Memasuki akhir April 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah bencana banjir di berbagai wilayah Indonesia. Dua daerah yang paling terdampak adalah Kabupaten Barito Kuala di Kalimantan Selatan dan Kabupaten Jayawijaya di Provinsi Papua Pegunungan.

Banjir Rendam Barito Kuala, Ribuan Rumah Terendam

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Barito Kuala pada Sabtu (19/4) pukul 16.00 WIT menyebabkan banjir melanda sembilan desa di Kecamatan Kuripan. Desa-desa terdampak adalah Jambu, Jambu Baru, Kabuau, Asia Baru, Jernang, Kuripan, Rimbau Tulang, Tabatan, dan Tabatan Baru.

Sebanyak 1.123 kepala keluarga (KK) terdampak, dan 15 jiwa terpaksa mengungsi. Hingga Rabu (30/4), pendataan oleh petugas masih terus dilakukan.

Baca Juga: Banjir Jayawijaya Papua Masih Menggenang, Ribuan Warga Terdampak

Kerugian material akibat banjir di antaranya meliputi sekitar 1.123 rumah, 21 fasilitas pendidikan, 6 fasilitas kesehatan, 10 tempat ibadah, 13 kantor, 9 fasilitas umum, 3 tempat usaha, serta ruas jalan sepanjang 11.265 meter yang terendam air.

BPBD Barito Kuala melakukan kaji cepat dan koordinasi dengan aparat setempat. Mereka juga mengidentifikasi kebutuhan mendesak seperti logistik, obat-obatan, pelampung, air bersih, kebutuhan bayi dan ibu hamil, difabel, lansia, bahan bangunan, serta kebutuhan sanitasi.

Pada Selasa (29/4), ketinggian air di wilayah ini masih berkisar antara 50 hingga 120 cm.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id

advertisements