Tujuan kedua, lanjut Edi, adalah untuk melakukan operasi pasar agar inflasi di Kota Pontianak bisa terkendali.
Kecamatan Pontianak Barat menjadi kecamatan terakhir untuk kegiatan tersebut.
“Jadi ini kecamatan yang terakhir. Mudah-mudahan ini berjalan lancar, sekaligus memberikan motivasi bagi masyarakat untuk bisa semangat dalam rangka menghadapi Ramadan dan Idulfitri,” katanya.
Dalam pasar murah tersebut, Pemkot Pontianak menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan telur.
“Ada juga pedagang-pedagang retail yang harganya jauh lebih murah, termasuk ayam,” tambah Edi.
Wali Kota Pontianak tersebut menuturkan bahwa pihaknya akan kembali melakukan operasi pasar apabila terjadi gejolak harga di pasaran.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News FaktaKalbar.id