Pemprov Kalbar Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Landak

Pemprov Kalbar bersama aparat mengevakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak, Kamis (24/1/2025). Foto: DOK/RFA

Banjir ini disebut sebagai yang terbesar dalam 30 tahun terakhir, menurut analisis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Landak. Curah hujan ekstrem selama beberapa hari terakhir menjadi penyebab utama. Kondisi ini juga memutus akses transportasi, melumpuhkan aktivitas warga.

Lina Adriani, seorang warga yang terdampak, menceritakan kesulitannya. “Saya tidak bisa menyelamatkan apa-apa selain pakaian yang saya pakai. Rumah saya rusak parah dan tidak bisa ditempati lagi,” katanya.

Bantuan logistik terus didistribusikan kepada masyarakat. Pemerintah daerah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan warga, termasuk makanan siap saji, selimut, kasur, dan perlengkapan sandang. Selain itu, obat-obatan serta makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil juga disalurkan.

Bank Kalbar turut memberikan bantuan berupa beras, mi goreng, gula, tepung terigu, susu bayi, dan bubur bayi. Perahu evakuasi disediakan untuk membantu warga yang masih bertahan di rumah mereka.

Upaya ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk menangani dampak banjir serta memastikan keselamatan dan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi di tengah musibah yang melanda.