“Gula itu lebih bahaya daripada rokok. Kalau tidak dikontrol, bisa mengakibatkan komplikasi serius seperti ginjal dan jantung,” ujar BGS.
BGS juga menekankan pentingnya deteksi dini dan perubahan paradigma masyarakat untuk lebih menjaga kesehatan daripada mengobati penyakit. Ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan, seperti obat-obatan gratis di puskesmas, dan secara rutin memeriksa kondisi tubuh.
“Budaya kita harus berubah. Jangan ke dokter saat sakit saja, tapi datang untuk memastikan tetap sehat,” tambahnya.
Upaya ini sejalan dengan langkah pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan preventif guna mengurangi beban penyakit yang semakin meningkat.