SSB Kapuas Khatulistiwa, lanjut Budi, saat ini masih sangat memerlukan tenaga pelatih. Atas dasar itu, kata Budi, pihaknya merasa terbantu dengan di supportnya, tenaga pelatih dari Dosen dan Mahasiswa PKO FKIP Untan ini. Budi juga berharap, SSB K2 nanti juga bisa MoU dengan Pemda, khususnya menyangkut lapangan untuk latihan.
Agus Syahrani, Wakil Dekan III FKIP Untan menyambut baik atas kerjasama SSB Kapuas Khatulistiwa dengan Prodi PKO. “Saya senang sekali hari ini. Sebab bisa memberikan kontribusi terbaik untuk dunia sepak bola di Kalbar, khususnya dalam pengembangan bibit usia dini,” kata Agus.
Touvan Juni Samodra, Ketua Prodi PKO FKIP Untan, mengatakan siap memberikan dukungan kepada SSB Kapuas Khatulistiwa. Sesuai perjanjian kerjasama yang sudah di tanda tangani, kata Touvan, pihaknya akan komitmen untuk membantu, tahap awal ini yaitu mengirim pelatih terbaik dari mahasiswa Prodi PKO.
“Mahasiswa kita banyak yang pandai main bola. Mereka juga memiliki pengalaman. Semoga ilmunya nanti bisa membantu SSB Kapuas Khatulistiwa maju dan berkembang, terutama dalam mendidik bibit pemain sepak bola usia dini,” kata Touvan. (rfk/bud)
