Adik Bupati Mempawah Pukul Warga, Hukum Terus Berproses

Rekaman CCTV saat kejadian (foto:ist)

“Jujur bang saya syok atas perlakuan itu, saya heran salah saya dimana padahal apa yang saya sampaikan adalah hal yang biasa dan umum,” ujarnya.

“Terus terang saya merasa malu bang di pukul dan ditampar didepan banyak orang, saya seorang kepala keluarga yang bertanggung jawab penuh atas istri dan anak saya, sedangkan di dalam kepegurusan partai dia sekretaris DPC Partai Demokrat sedangkan saya Wakil Bapilu, dan mulai saat ini saya tak lagi respeck sama dia, tak perduli dia adik siapa, adik Bupati sekali pun saya tak perduli saya akan tetap melanjutkan kasus ini ke jalur hukum sudah terlanjur malu biarlah malu sekali,” tutupnya.

Berdasarkan dari pantauan saat mewawancarai korban terlihat HandPhone (HP) milik korban terus berdering mendapatkan panggilan WhatShap (WA) dari kerabat terduga pelaku baik dari ketua partai maupun Bupati Mempawah

Secara terpisah Kasat Reskrim Polres Mempawah AKP Robin Thalif mengaku telah menerima laporan korban dan tetap akan mendalami kasus ini.

“Dalam waktu dekat kita akan ambil keterangan saksi saksi, kedua pihak yang bertikai akan kita undang, nanti akan kita upayakan mencari jalan penyelesaian terbaik, yang jelas kasus ini tetap berjalan dan dalam proses penyelidikan,” pungkasnya.

Sementara Erdediawan (Dedet) hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut. (rfk/wp)