KETAPANG- Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Ria Norsan menyempatkan diri berziarah ke komplek makam Kerajaan Tanjungpura, di Desa Tanjungpura, Kecamatan Muara Pawan saat safari politik di Kabupaten Ketapang.
Kedatangan Wakil Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu, bukan yang pertama kalinya. Dia kerap berziarah ke komplek makam ini, jika tengah berada di Kabupaten Ketapang.
Ziarah ini sebagai bentuk penghormatan terhadap para leluhur dari Kerajaan Tanjungpura yang menjadi cikal bakal peradaban Ketapang. “Jadi kita harus menghormati bagi leluhur yang telah berjasa untuk Ketapang,” kata Norsan, Sabtu (2/11).
Mantan Bupati Mempawah dua periode itu, menziarahi satu per satu makam tersebut. Dimulai dari komplek makam Perdana Menteri dan kerabat yang berada di pelataran depan.
Kemudian, dilanjutkan ke komplek makam utama. Di makam ini berdiri pusara Raja Tanjungpura Sultan Muhamad Jainuddin Mursal bin Ibnu Iranata bersama keluarga dekatnya.
Diantaranya Permaisuri SMZ, Syekh Muhammad Aminullah Al Maghribi dan H Muhammad Said Imam Gadung beserta makam-makam kerabat lainnya.
Norsan bersama rombongan tampak bersimpuh di depan pusara itu. Mereka khusyuk memanjatkan doa untuk ketenangan almarhum kerabat kerajaan di alam kubur.
“Tak ada lain tujuan kita untuk bersedekah Alfatiha. Mudah-mudahan almarhum dan almarhumah leluhur kita ini mendapat ganjaran surga Allah,” kata Norsan.
Dalam kesempatan itu, Norsan turut memantau kondisi cagar budaya tersebut. Menurutnya, makam raja ini cukup diperhatikan oleh pemerintah dan memang harus terus dilestarikan.
