Faktakalbar.id, SINTANG – Respons cepat kemanusiaan ditunjukkan oleh jajaran Kepolisian Resor (Polres) Sintang.
Kapolres Sintang langsung mengambil langkah taktis mengevakuasi Boy, seorang siswa kelas 2 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 18 Jabai, Kecamatan Ambalau, yang kondisinya memprihatinkan akibat infeksi parah pada kakinya.
Nasib malang Boy pertama kali diketahui publik setelah videonya viral di media sosial TikTok.
Video yang diunggah oleh gurunya, Yatno, melalui akun “Guru Perdalaman Kalbar”, memperlihatkan perjuangan Boy yang harus berjalan tertatih-tatih menggunakan sebatang tongkat kayu karena salah satu kakinya membengkak besar akibat sengatan tawon.
Terkendala Biaya
Mendapati laporan tersebut, Kapolres Sintang segera memerintahkan Kapolsek Ambalau untuk melakukan pengecekan langsung ke lokasi.
Hasil penelusuran mengungkapkan fakta bahwa selama ini Boy hanya mendapatkan perawatan ala kadarnya di Puskesmas karena keterbatasan biaya keluarga, sehingga kondisinya semakin memburuk.
Baca Juga: Kondisi Jalan Rusak Parah, Warga Kayan Hilir Sintang Tagih Janji Pemerintah Soal Perbaikan Jalan
“Karena keterbatasan biaya, akhirnya tidak mendapatkan pengobatan sehingga mengakibatkan bengkak pada salah satu kaki tersebut dan tidak bisa dipergunakan lagi kakinya,” ujar Kapolres Sintang.
Tak ingin masa depan anak tersebut terenggut, Kapolres berinisiatif mengevakuasi Boy ke ibu kota kabupaten untuk mendapatkan perawatan medis yang layak.
Ia juga berkoordinasi langsung dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang, Dinas Pendidikan, hingga pihak rumah sakit.
Jaminan Pengobatan dan Pendidikan
Kolaborasi antara kepolisian dan pemerintah daerah ini membuahkan hasil manis.
Boy kini telah dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan medis lebih lanjut dengan jaminan kesehatan penuh.
Selain itu, ia juga mendapatkan dukungan bantuan pendidikan.
Secara pribadi, Kapolres Sintang juga memberikan bantuan berupa peralatan belajar dan tongkat penyangga sebagai bentuk apresiasi atas semangat belajar Boy yang tak padam meski dalam kondisi sakit.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















