Hujan Deras Picu Banjir di Denpasar dan Badung, Satu Orang Meninggal Dunia

Petugas gabungan saat melakukan evakuasi warga dan penyisiran lokasi terdampak banjir di wilayah Denpasar, Bali, Minggu (14/12).
Petugas gabungan saat melakukan evakuasi warga dan penyisiran lokasi terdampak banjir di wilayah Denpasar, Bali, Minggu (14/12). Foto: HO/Faktakalbar.id

Kondisi Terkini dan Peringatan Dini

Hingga Minggu sore, banjir dilaporkan mulai berangsur surut di Kota Denpasar. Sebagian besar warga pengungsi, yakni sebanyak 145 orang, telah kembali ke rumah masing-masing.

Namun, masih terdapat 20 orang yang memilih mengungsi sementara di rumah kerabat terdekat.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau adanya bibit siklon 93S yang berpengaruh terhadap cuaca di wilayah Indonesia.

Baca Juga: Update Penanganan Banjir Sumut: Listrik Pulih 97 Persen, Distribusi Logistik ke Barus dan Naipospos Andalkan Helikopter TNI

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diprakirakan masih berpotensi terjadi hingga 18 Desember 2025.

Menyikapi kondisi ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta masyarakat untuk tetap waspada.

“Pemerintah daerah dan masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siap siaga. Warga dapat mengantisipasi potensi bahaya melalui informasi resmi yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah,” demikian pernyataan resmi pihak BNPB.

BNPB juga menyarankan warga untuk mengakses aplikasi inaRISK guna mengetahui potensi risiko di sekitar tempat tinggal, terutama saat puncak musim hujan dan adanya fenomena bibit siklon saat ini.

(*Red)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id