Faktakalbar.id, SINGKAWANG – Pemerintah Kota Singkawang mengambil langkah strategis untuk merawat identitas kota yang majemuk melalui pendekatan visual dan pertunjukan.
Hal ini diwujudkan lewat Pameran dan Pentas Seni Warisan Budaya Singkawang yang digelar Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII Kalimantan Barat, Rabu (19/11/25).
Baca Juga: Operasi Zebra Kapuas 2025 di Singkawang: Banyak Pelajar SMP Terjaring Razia Tanpa Helm
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menjelaskan, kegiatan yang berlangsung sejak 15 hingga 19 November ini menjadi upaya memperluas ruang edukasi dan apresiasi masyarakat terhadap budaya lokal.
Menurutnya, Singkawang dibentuk oleh keragaman budaya yang kuat, mulai dari Tionghoa, Dayak, hingga Melayu.
“Melalui pameran dan pentas seni, masyarakat diharapkan dapat mengenal lebih dekat warisan budaya, baik yang bersifat benda maupun tak benda,” ujarnya.
Tjhai Chui Mie menilai, pendekatan visual dan pertunjukan seni merupakan metode yang efektif untuk membantu publik memahami nilai-nilai budaya dengan cara yang lebih mudah dan menarik.
Ia menekankan pentingnya mengajak generasi muda untuk terlibat aktif.
Pameran ini dinilai efektif sebagai sarana pendidikan informal yang dapat menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas lokal mereka.
Baca Juga: Disdikbud Singkawang Gelar Outbond, Perkuat Karakter dan Sinergi Guru PPPK
Selain fungsi edukasi, pameran ini juga menjadi panggung bagi para pelaku seni dan komunitas budaya untuk menampilkan kreativitas.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















