“Kejuaraan seperti ini merupakan sinergi ideal antara akademisi, organisasi olahraga, dan komunitas pecinta bridge,” ujarnya.
Sekretaris Panitia, Ahmad Farid Mujahid, melaporkan bahwa kejuaraan tahun ini diikuti oleh 12 tim untuk kategori Open Swiss Team dan 33 pasangan untuk kategori Open Swiss Pair.
Pada kategori Open Swiss Team, Juara 1 diraih oleh FTBC GABPON, diikuti FTBC KD (Juara 2), FTBC Karimata Bellin (Juara 3), Kapuas GABPON (Juara 4), dan Sambas Exodus (Best Junior).
Sementara di kategori Open Swiss Pair, pasangan Rusdi – Hengki berhasil meraih Juara 1, disusul Kurnia – Fery (Juara 2), dan Arif – Fadror (Juara 3).
Penghargaan Best Mix diraih pasangan Vesya – Teguh, dan Best Junior oleh Wukuf – Sarah.
Baca Juga: Rony Parulian Sukses Hipnotis Ribuan Fans di Borneo Fair Pontianak
Penutupan ini turut dihadiri Kepala Disporapar Kota Pontianak, Rizal, dan Ketua Pengprov GABSI Kalbar, Raden Hidayatullah Kusumadilaga, yang menilai kejuaraan ini penting untuk pembinaan atlet.
Menjelang Musorprov KONI Kalbar, Raden Hidayatullah juga menyampaikan harapan agar proses regenerasi kepemimpinan KONI dapat berlangsung dengan semangat musyawarah, dan akan lebih baik bila berjalan secara aklamasi demi menjaga soliditas organisasi.
(ra)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















