Mengonsumsi kedua minuman tersebut telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit umum dan perlindungan terhadap kematian dini.
Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik Minum Kopi? Ahli Gizi Ungkap Bahaya Ngopi Saat Perut Kosong
Manfaat Kopi dan Teh: Pencegahan Penyakit Kronis dan Umur Panjang
Manfaat Kopi dan Teh yang paling signifikan terletak pada kemampuan keduanya melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis:
1. Pencegahan Penyakit Kronis
- Antioksidan dan Penyakit Degeneratif: Kopi dan teh sama-sama mengandung senyawa pelindung kesehatan dan antioksidan.
Konsumsi teratur dapat mengurangi risiko seseorang terkena berbagai penyakit. - Melindungi dari Kanker dan Diabetes: Studi dari jurnal Clinical Nutrition (2022) menyebutkan bahwa baik kopi maupun teh dapat melindungi tubuh dari kanker tertentu dan diabetes tipe 2. Menariknya, minum kopi dan teh, baik sebelum maupun setelah seseorang didiagnosis menderita diabetes, terbukti mengurangi risiko kematian secara signifikan.
- Perlindungan Otak: Minum kopi dan teh juga dapat melindungi seseorang dari demensia dan stroke.
2. Peningkatan Umur Panjang
Manfaat Minum Kopi dan Teh untuk Kesehatan juga terbukti meningkatkan peluang seseorang untuk hidup lebih lama dan lebih sehat.
Penelitian yang terbit dalam jurnal Diabetology & Metabolic Syndrome (2023) menemukan bahwa kombinasi konsumsi teh dan kopi dapat mengurangi angka kematian dari seluruh penyebab.
- Orang yang mengonsumsi 2 cangkir teh ditambah 2 cangkir kopi per hari memiliki risiko kematian akibat kanker 21 persen lebih rendah.
- Orang yang minum 4 cangkir teh dan 1 cangkir kopi setiap hari memiliki risiko 22 persen lebih rendah meninggal akibat penyakit jantung.
Manfaat Unik dari Masing-Masing Minuman
Selain manfaat bersama di atas, masing-masing minuman memiliki keunggulan unik:
Baca Juga: Fakta dan Mitos: Efek Kopi Pahit di Pagi Hari Saat Perut Kosong Bagi Lambung dan Stres
Manfaat Unik dari Kopi
Kopi mengandung kafein stimulan alami yang lebih tinggi daripada teh, yakni sebesar 91,8 miligram (mg) per cangkir.
- Peningkatan Kinerja Atletik: Berdasarkan penelitian dari Journal of the International Society of Sports Nutrition (2023), mengonsumsi kopi terbukti dapat meningkatkan kinerja atletik, termasuk waktu reaksi, kekuatan, dan kapasitas aerobik, sebagian besar berkat kandungan kafeinnya.
- Melindungi Hati: Studi dari jurnal Nutrients (2020) menunjukkan kopi dapat melindungi hati dari kondisi penyakit seperti hati berlemak dan kanker hati. Peminum kopi memiliki risiko 23 persen lebih rendah terkena penyakit hati berlemak non-alkohol.
Manfaat Unik dari Teh
- Meningkatkan Kesehatan Mental: Teh hijau mengandung asam amino bernama L-theanine yang terbukti memiliki sifat anti-stres dan anti-kecemasan.
Konsumsi teh hijau secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko gejala depresi sebesar 34 persen (Plant Foods for Human Nutrition, 2019). - Kesehatan Jantung: Konsumsi teh secara teratur terbukti melindungi seseorang dari penyakit jantung, yakni dengan mengurangi kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL).
Risiko dan Batas Aman Kafein
Karena kopi memiliki kandungan kafein yang jauh lebih tinggi (teh hitam mengandung 47 mg per cangkir), orang yang memiliki sensitivitas terhadap kafein harus membatasi asupan kopi. Mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat menimbulkan efek samping seperti kecemasan, jantung berdebar-debar, sakit kepala, tekanan darah tinggi, hingga komplikasi kehamilan (Front Psychiatry, 2017).
Baca Juga: Jebakan Nikmat Kopi: Pahami 5 Alasan Otak Anda Sulit Lepas dari Minuman Ini
Para ahli menyarankan agar orang dewasa membatasi asupan kafein harian, yakni kurang dari 400 mg sehari (sekitar 4 cangkir kopi atau 8 cangkir teh hitam).
Sementara itu, ibu hamil sebaiknya membatasi asupan kafein harian mereka kurang dari 200 mg.
(*Drw)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
