Update Bencana BNPB: Banjir Landa Sejumlah Wilayah, Longsor di Bandung Barat Telan Korban Jiwa

Kondisi banjir yang merendam pemukiman warga di Kabupaten Demak sejak Jumat (24/10).
Kondisi banjir yang merendam pemukiman warga di Kabupaten Demak sejak Jumat (24/10/2025). Foto: HO/Faktakalbar.id

Faktakalbar.id, NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat berbagai peristiwa bencana yang dilaporkan hingga Senin (27/10/2025), pukul 07.00 WIB.

Banjir mendominasi laporan kejadian bencana pada awal pekan kelima bulan Oktober ini, sejalan dengan rilis prakiraan cuaca mingguan oleh BMKG.

Baca Juga: Update Bencana BNPB: Angin Kencang Terjang Padang Pariaman, Banjir Landa Lumajang dan Tolitoli

Dinamika cuaca dan pergerakan awan ke selatan disebut mengakibatkan peningkatan potensi hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.

Laporan Penanganan Bencana di Tanah Air mencakup dampak signifikan di Sulawesi, Jawa, dan Kepulauan Riau.

Laporan dari Sulawesi dan Natuna

Dari Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, dilaporkan banjir terjadi di Kelurahan Baru 2 dan Panasakan pada Jumat (24/10).

“Sebanyak 171 Kepala Keluarga (KK) terdampak. Kerugian materil tercatat… 171 unit rumah, tiga unit fasilitas pendidikan, dua unit fasilitas ibadah, satu unit fasilitas kesehatan, dua unit perkantoran, dan satu akses jalan.” Bunyi laporan BNPB pada Minggu (26/10).

Dari Sulawesi Selatan, banjir melanda Kabupaten Luwu Utara pada Minggu (26/10), tepatnya di Desa Lembang-lembang. Banjir ini disebabkan luapan Sungai Rongkong.

“Sebanyak 945 jiwa terdampak banjir dengan tinggi genangan mencapai 80 sentimeter. Hingga Senin pagi, ketinggian air dilaporkan masih bertahan” Tulis laporan BNPB.

Sementara itu, cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang terjadi di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Di Kecamatan Serasan Timur, 47 warga terdampak dan 10 rumah mengalami kerusakan (ringan, sedang, dan berat) akibat dinding jebol atau atap rusak.

Banjir dan Longsor di Pulau Jawa

Hujan intensitas sedang hingga tinggi terjadi merata di Pulau Jawa, mengakibatkan bencana di Jabar, Jateng, dan Jatim.

Di Jawa Timur (Lumajang, Nganjuk, Jember), banjir yang terjadi pada Jumat (24/10) dilaporkan “telah surut total” pada Senin (27/10) ini.

Di Jawa Barat, banjir melanda Kota Bandung pada Sabtu (25/10), menggenangi 73 rumah di Kecamatan Astana Anyar, namun telah berangsur surut.

Baca Juga: Update BNPB: Banjir Semarang, Longsor Bandung Barat, dan Erupsi Lewotobi Landa Indonesia

Bencana lebih parah terjadi di Kabupaten Bandung Barat pada Minggu (26/10). Hujan intensitas tinggi menyebabkan longsor di Kecamatan Lembang dan Cipongkor.

Total 30 Kepala Keluarga (KK) terdampak kejadian ini. Sepuluh kepala keluarga mengungsi ke rumah kerabat terdekat.

Longsor juga berdampak pada 28 rumah dan mengganggu akses jalan menuju SD Negeri Cantrawang.

Masih di Bandung Barat, hujan lebat menyebabkan bangunan Pondok Pesantren At-Thohiriyah di Kecamatan Rongga rusak.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id