Faktakalbar.id, LIFESTYLE – Musim hujan seringkali disambut dengan suka cita setelah melewati musim kemarau yang panjang.
Udara menjadi lebih sejuk dan tanaman kembali hijau.
Namun, di balik kesejukannya, musim hujan juga membawa tantangan tersendiri bagi kesehatan kita.
Perubahan suhu, kelembapan yang tinggi, serta munculnya genangan air menciptakan lingkungan yang ideal bagi virus, bakteri, dan nyamuk untuk berkembang biak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buah Terbaik untuk Meredakan Batuk dan Demam
Akibatnya, beberapa penyakit menjadi lebih sering ditemui.
Mengetahui penyakit apa saja yang mengintai dan bagaimana cara mencegahnya adalah langkah pertama untuk menjaga diri dan keluarga tetap sehat.
Berikut adalah empat penyakit yang menjadi “langganan” saat musim hujan tiba.
1. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyakit ini hampir selalu menjadi primadona menakutkan setiap musim hujan. DBD disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Penularannya meningkat saat musim hujan karena genangan air, sekecil apa pun, menjadi tempat sempurna bagi nyamuk untuk bertelur dan berkembang biak.
Gejala yang harus diwaspadai meliputi demam tinggi mendadak, sakit kepala parah, nyeri di belakang mata, nyeri sendi, serta munculnya bintik-bintik merah pada kulit.
Cara pencegahan paling efektif adalah dengan melakukan gerakan 3M Plus: Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat wadah air, dan Mendaur ulang barang bekas.
Selain itu, lengkapi dengan penggunaan losion anti nyamuk dan memasang kelambu.
2. Leptospirosis
Leptospirosis, atau dikenal juga sebagai “penyakit kencing tikus,” disebabkan oleh bakteri Leptospira yang menyebar melalui urine hewan terinfeksi.
Penyakit ini marak saat musim hujan karena banjir atau genangan air dapat terkontaminasi oleh urine tikus.
Bakteri ini masuk ke tubuh manusia melalui luka terbuka di kulit atau selaput lendir mata saat seseorang beraktivitas di genangan air.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















