Faktakalbar.id, INTERNASIONAL – Sikap keras Presiden Kolombia, Gustavo Petro, terhadap Israel tidak hanya sebatas retorika.
Sejak konflik di Gaza memanas, Kolombia telah mengambil serangkaian langkah kebijakan yang secara langsung memengaruhi hubungan diplomatik dengan Israel, termasuk menghentikan ekspor senjata.
Baca Juga: Dukungan Mengejutkan Presiden Brasil, Cium Kepala Presiden Kolombia Usai Sebut Israel Nazi di PBB
Pada Oktober 2023, Israel mengumumkan penghentian ekspor keamanan ke Kolombia setelah Petro membandingkan menteri pertahanan Israel dengan Nazi.
Langkah ini berlanjut pada Februari, ketika Kolombia menangguhkan pembelian senjata dari Israel, sebuah tindakan signifikan mengingat Israel adalah salah satu pemasok utama peralatan militer Kolombia.
Puncak dari kebijakan ini terjadi pada Mei 2024, saat Presiden Petro secara resmi mengumumkan rencana untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel.
“Karena (Israel) memiliki pemerintahan, karena memiliki presiden yang melakukan genosida,” ujarnya.
Kolombia menjadi salah satu dari sedikit negara di Amerika Latin yang telah mengambil langkah definitif ini.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
















