Protes Mutasi Ilegal Atlet Warnai Ketegangan di Selekprov Pencak Silat Kalbar

Technical Meeting Selekprov Pencak Silat Kalbar diwarnai protes keras dari IPSI Kota Pontianak terkait dugaan mutasi ilegal atlet oleh kabupaten lain tanpa prosedur resmi. (Dok. HO/Faktakalbar.id)
Technical Meeting Selekprov Pencak Silat Kalbar diwarnai protes keras dari IPSI Kota Pontianak terkait dugaan mutasi ilegal atlet oleh kabupaten lain tanpa prosedur resmi. (Dok. HO/Faktakalbar.id)

Baca Juga: Atlet Sintang Mursalin Juara Turnamen Biliar se-Kalbar, Kalahkan Pebiliar Pontianak

Dedet menegaskan pentingnya menjunjung sportivitas.

“Jangan sampai hendak berprestasi dilakukan secara instan, yaitu mencomot atlet dari daerah lain, tanpa prosedur yang benar,” katanya. Ia menekankan, prosedur mutasi harus ditempuh agar keabsahan atlet sesuai aturan.

Menanggapi polemik ini, Kabid Organisasi KONI Kalbar, Rusdi Mahmud, menjelaskan bahwa semua proses mutasi atlet pada event resmi harus mengacu pada aturan dari KONI Pusat.

“Dalam event resmi, acuan utama tetap pada aturan dari KONI Pusat. Biasanya, dalam setiap kegiatan seleksi atau kejuaraan, ada Technical Handbook (THB) yang secara umum mengatur hal ini,” jelas Rusdi Mahmud.

Menurutnya, panitia Selekprov dan Pengprov IPSI Kalbar harus bersikap tegas dan menjunjung asas keadilan serta sportivitas.

Hal ini penting untuk menjaga integritas kompetisi.

(ra)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id