Pemkot Pontianak Siap Berantas Premanisme!

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono Pimpin peluncuran Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Premanisme di Hotel Mercure, Selasa (12/8/2025). (Dok. Faktakalbar.id)
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono Pimpin peluncuran Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Premanisme, Selasa (12/8/2025). (Dok. Faktakalbar.id)

Faktakalbar.id, PONTIANAK – Praktik premanisme di Kota Pontianak kini menghadapi perlawanan serius. Pemerintah Kota Pontianak bersama jajaran penegak hukum secara resmi meluncurkan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Premanisme.

Peluncuran ini digelar di Hotel Mercure pada Selasa pagi (12/8/2025) sebagai respons atas keresahan warga.

Satgas ini dibentuk untuk menyapu bersih berbagai praktik meresahkan, mulai dari pungutan liar (pungli), intimidasi, hingga aksi kriminal lainnya.

Baca Juga: Pontianak Bentuk Satgas Pemberantasan Premanisme untuk Ciptakan Kota Kondusif

Titik-titik strategis seperti pasar, terminal, pelabuhan, dan kawasan perdagangan akan menjadi fokus utama pengawasan.

Peluncuran Satgas dipimpin langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, yang hadir bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Dalam rapat koordinasi tersebut, Wali Kota menunjukkan komitmennya yang tak tergoyahkan untuk memberantas premanisme hingga ke akarnya.

“Kota ini harus aman, nyaman, dan humanis. Premanisme harus kita basmi bersama,” tegas Edi Rusdi Kamtono dengan mantap, yang disambut tepuk tangan dari para peserta.

Kekuatan Satgas Pemberantasan Premanisme ini bersifat gabungan, melibatkan Polresta Pontianak, Kodim 1207, Satpol PP, Badan Kesbangpol, hingga seluruh pemerintah kecamatan.

Mereka akan menerapkan strategi terpadu yang mencakup pemetaan wilayah rawan, patroli gabungan siang dan malam, serta operasi yustisi.

Respons cepat terhadap laporan masyarakat juga menjadi prioritas. Untuk itu, pemerintah telah membuka beberapa saluran pelaporan, yakni melalui nomor darurat 110, posko Satgas di kantor Satpol PP, dan aplikasi LAPOR! milik Pemkot.

Baca Juga: Polda Kalbar Ungkap 12 Kasus Kriminal dalam Operasi Anti-Premanisme

Wali Kota menjelaskan bahwa pembentukan Satgas ini selaras dengan visi-misi Pemkot Pontianak 2025–2029, yaitu mewujudkan kota yang “maju, sejahtera, bernuansa lingkungan yang humanis.”

Keamanan dan ketertiban, menurutnya, adalah fondasi utama bagi perputaran roda perekonomian, investasi, dan kehidupan sosial warga.

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id